Pengaruh Penambahan Yogurt dan Jeruk Nipis terhadap Aktivitas Antioksidan dan Mutu Organoleptik Jus Bit (Beta Vulgaris L.) untuk Penyakit tidak Menular

  • naura rahadatul aisy - -
  • I Komang Suwita Poltekkes Kemenkes Malang
  • Maryam Razak Poltekkes Kemenkes Malang

Abstract

Abstrak

 


Latar Belakang: Laporan dari WHO menunjukkan bahwa PTM sejauh ini merupakan penyebab utama kematian di dunia, 60% dari total kesakitan dan 73% kematian di dunia. Umbi Bit merupakan bahan pangan tinggi antioksidan namun kurang diminati oleh masyarakat. Oleh karena itu, jus bit ditambahkan yogurt dan jeruk nipis untuk meminimalisasi rasa dan aroma kurang menyeanngkan pada bit. Tujuan: Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh penambahan yogurt dan jeruk nipis pada jus bit terhadap aktivitas antioksidan dan mutu organoleptik untuk penyakit tidak menular. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian ekperimen laboratorium dengan desain percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 4 taraf perlakuan dengan replikasi sebanyak 3 kali setiap taraf perlakuan. Analisis statistik yang digunakan untuk aktivitas antioksidan adalah One-Way ANOVA dan mutu organoleptik (warna, aroma, rasa, dan kekentalan) dianalisis dengan uji Kruskall-Wallis dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil: Penambahan yogurt dan jeruk nipis memberikan perbedaan yang signifikan terhadap mutu organolepik yang meliputi warna dan aroma, yaitu pada taraf perlakuan P0 dengan P1, P2, dan P3. Rasa dan kekentalan tidak terdapat pengaruh yang signifikan secara statistik. Perlakuan terbaik penambahan yogurt dan jeruk nipis pada jus bit (Beta vulgaris L.) diperoleh pada mutu dengan organoleptik aroma, rasa, dan kekentalan tertinggi yaitu 3,27; 3; 2,6 dengan aktivitas antioksidan IC50 54,9 mg/ml. Simpulan: Penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi penambahan jeruk nipis maka aktivitas antioksidan semakin meningkat. Hasil analisis penelitian mutu organoleptik menunjukkan bahwa semakin tinggi presentase yogurt dan jeruk nipis maka tingkat penerimaan panelis terhadap warna, aroma, rasa, dan kekentalan meningkat.


Kata kunci: aktivitas antioksidan; jeruk nipis; mutu organoleptik; umbi bit; yogurt

References

Alawiyah, Y. 2020. Studi Pembuatan Minuman Sari Umbi Bit (Beta vulgaris) Dengan Penambahan Konsentrasi Ekstrak Mawar Merah (Rosa Damascene Mill) Dan Lemon (Citrus Limon L) Yang Berbeda. [Tugas Akhir] Program Studi D4 Gizi Poltekkes Kemenkes Malang.
Alisha, 2012. Buah Bit. http://www.peterparkerblog.com/3082/buah-bit/comment- page- 1/#comments diakses pada tanggal 5 Juli 2023.
Bastanta, D., et al. 2017. Pengaruh perbandingan sari sirsak dengan sari bit dan konsentrasi gula terhadap sirup sabit. Jurnal Rekayasa Pangan dan Pertanian. 5 (1):102-108
Cahyani, W. 2023. Pengaruh Konsentrasi Gula Terhadap Aktivitas Antioksidan Minuman Probiotik Jalembi (Jambu, Lemon, Melon, Bit) sebagai Alternatif Minuman Sumber Antioksidan untuk Mencegah Penyakit Tidak Menular (PTM). [Skripsi] Program Studi S1 Gizi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Keluarga Bekasi.
Chalid, S.Y., Kinasih, P.N., Hatiningsih, F., & Rudiana, T. (2021). Antioxidant Activities and Profile of Amino Aciod of Yogurt from Beef Milk Fermentation with Dadih Starter. Jurnal Kmia Valensi, 1(1) 58-68.
Chaudhary, S. P dan S. Peter. 2015. Development of Smoothie from Banana Pulp and Oranges Juice. J. International Journal of Application Research, India. p : 106-109
Dewi Devillya dan Astriana Kuntari. 2019. Efektifitas Pemberian Jus Buah Bit (Beta vulgaris) Sebagai Minuman Fungsional Penurun Tekanan Darah pada Lansia https://jurnalnasional.ump.ac.id/index.php/JRST/article/view/3596/2760.
Fadhilah N. 2019. Konsumsi makanan berisiko faktor penyebab penyakit tidak menular. Jurnal Ilmiah Kesehatan 8 (2): 102-107.
Farasat M, Khavari-Nejad RA, Nabavi SMB, Namjooyan F. 2014. Antioxidant activity, total phenolics and flavonoid contents of some edible green seaweeds from northern coasts of the persian gulf. Iranian Journal of Pharmaceutical Research. 13(1): 163-170.
Fox. P. X. 1991. Food Enzymology. Elsevier Science Publisher, Newyork
Francisco M, Velasco P, Moreno DA, Garcia-Viguera C, Cartea ME. Cooking methods of Brassica rapa affect the preservation of glucosinolate, phenolics and vitamin C. Food Research International. 2010;43:1455-1463.
Gaudiya W., Putu A., et al. 2022. Pengaruh Penambahan Jeruk Nipis Terhadap pH, Total Antosianin, dan Aktivitas Antioksidan pada Minuman Bunga Telang. Jurnal Ilmiah Teknologi Pertanian, 7(1): 89-95.
Gibson, G. R., & Roberfroid, M. B. 1995. Dietary modulation of the human colonic microbiota: introducing the concept of prebiotics. The Journal of nutrition, 125(6), 1401-1412.
Hamidi, et al. 2016. Penambahan Sari Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) Terhadap Mutu Sirup Buah Kundur (Benincasahispida). Jurnal Online Mahasiswa, 3(2): 1-15.
Hidayat, M, Herawati, N, & Johan V. 2017. Penambahan Sari Jeruk Nipis terhadap Karakteristik Sirup Labu Siam. JOM Faperta U,. 4(2): 1-15.
Indrawati, I., Febria, D., & Virgo, G. 2021. Pengaruh Pemberian Jus Buah Naga Merah terhadap Penurunan Kolesterol pada Penderita Hiperkolesterolemia Usia 35 - 50 Tahun di Puskesmas Kampar. Jurnal Ners, 5(2), 35-41.
Iryandi, A. F., Hendrawan, Y., dan Komar, N. (2014). Pengaruh Penambahan Air Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) dan Lama Fermentasi Terhadap Karakteristik Nata de Soya. Jurnal Bioproses Komoditas Tropis, 1(1).
Iwona ?cibisz, Ma?gorzata Ziarno. Effect of Yogurt Addition on the Stability of Anthocyanin during Cold Storage of Strawberry, Raspberry, and Blueberry Smoothies. Foods. 2023; 12 (20):3858.
Juniaty, D., Ginting, S. & Karo-Karo, T. 2015. Pengaruh Perbandingan Sari Bit dengan Sari Nenas dan Konsentrasi Gula terhadap Mutu Sirup Bitnas. Jurnal Rekayasa Pangan dan Pert 3, 3: 1-8.
Karyasa et al. 2014. Faktor Risiko Dan Asupan Isoflavon Pada Pasien Kanker Payudara. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 10(4): 218-225.
Kemenkes, RI. 2018. Buku Rencana Aksi Program (RAP) Tahun 2020-2024. https://e- renggar.kemkes.go.id/file_performance/1-029017-2tahunan-218.pdf
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2020. Bagaimana cara mencegah Penyakit Tidak Menular?. https://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/obesitas/page/11/bagaimana-cara-mencegah-penyakit-tidak-menular.
Kusumawati, R.P. 2008. Pengaruh Penambahan Asam Sitrat dan Pewarna Alami Kayu Secang (Caesalpinia Sappan L) terhadap Stabilitas Warna Sari Buah Belimbing Manis (Averrhoa Carambola L). [Skripsi] Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian. Bogor
Krastanov et al. 2022. Volatile Aromatic Flavor Compounds in Yogurt: A Review. Current Issues and Advances in the Dairy Industry. IntechOpen.
Maharani, B. C., Lindriati, T., & Diniyah, N. 2016. Pengaruh variasi waktu blanching dan konsentrasi asam sitrat terhadap karakteristik dan aktivitas ekstrak pigmen ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.). JP2| Jurnal Penelitian Pangan, 1(1).
Maghfiroh. 2018. Jus Berbasis Bit Merah (Beta vulgaris) Dengan Penambahan Nanas Smooth Cayenne (Ananas Comosus (L) Merr.) Sebagai Pangan Fungsional Bagi Penderita Hipertensi. Agromix Jurnal Ilmiah Fakultas Pertanian, Universitas Yudharta Pasuruan, 10(1): 10-21.
Mustofa, et al. 2020. Utilization Of Yogurt As A Natural Antimicrobial Agent To Inhibit The Growth Of Pathogens In Avocado Juice. Proceedings ICTESS, 348:360.
Nashrullah, et al. 2024. Penambahan Ekstrak Jeruk Nipis Sebagai Penambah Citarasa pada Teh Cascara terhadap Sifat Fisikokimia. Teknotan Jurnal Industri Teknologi Pertanian Universitas Padjajaran, 18(1): 71-77.
Permata, et al. 2018. Screening Fitokimia, Aktivitas Antioksidan Dan Antimikroba Pada Buah Jeruk Lemon (Citrus limon) dan Jeruk Nipis (Citrus aurantiifolia). Jurnal Ilmiah Ibnu Sina, 3(1): 64-76
Prasetyo, H. 2010. Pengaruh Penggunaan Starter Yogurt pada Level Tertentu terhadap Karakteristik Yogurt yang Dihasilkan. [Skripsi] Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
Pratiwi, D., Sirumapea, L. 2012. Kajian Awal Aktifitas Antioksidan Fraksi Polar Keladi Tikus (typhonium flagelliforme. Lodd) Dengan Metode DPPH. MJoCE. 2(2):85-88
Raharjo, S. 1996. Antioksidan dalam Makanan dan Minuman Fungsional. PAU Pangan dan Gizi. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.
Riset Kesehatan Dasar 2010. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI.
Rossi, E., RESTUHADI, F., EFENDI, R., & DEWI, Y. K. (2021). Physicochemical and microbiological properties of yogurt made with microencapsulation probiotic starter during cold storage. Biodiversitas Journal of Biological Diversity, 22(4).
Saputri, A. P., & Augustina, I. (2020). Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Air Kulit Pisang Kepok (Musa Acuminate X Musa Balbisiana (Abb Cv)) Dengan Metode Abts (2, 2 Azinobis (3- Etilbenzotiazolin)-6-Asam Sulfonat) Pada Berbagai Tingkat Kematangan. Jurnal Kedokteran Universitas Palangka Raya, 8(1), 973-980.
Sarwono, B. 1995. Jeruk Nipis dan Pemanfaatannya. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Simarmata. 2018. Uji Aktivitas Antioksidan Dalam Beberapa Minuman Yogurt Dengan Metode DPPH (1,1-Diphenyl-2- Picryhydrazil).
Slanov, Anton, et al. 2013. Antioxidant Activity of Red Beet Juices Obtained after Microwave and Thermal Pretreatments. Czesch Journal of Food Science 2 (31): 139 147.
Soewarno, Soekarto. 1985. Penilaian Organoleptik Untuk Industri Pangan dan Hasil Pertanian. Jakarta: Bhratara Karya Aksara.
Tiaraswara, R.A. 2015. Optimalisasi Formulasi Hard Candy Ekstrak Daun Mulberry (Morus alba, L.) dengan Menggunakan Design Expert Metode Optimal. [Skripsi] Fakultas Teknik. Universitas Pasundan.
Tonin, F.S., Steimbach, L.M., Wiens, A., Perlin, C.M., Pontarolo R. 2015. Impact of natural juice consumption on plasma antioxidant status: A Systematic Review and Meta-Analysis. Molecules, 20(12): 22146-22156.
Wardani, E., & Pahriyani, A. 2018. Aktivitas Yogurt Kacang Komak (Lablab Purpureus (L.) Sweet) Sebagai Antihiperglikemia. Jurnal Jamu Indonesia, 3(1), 18-25.
Widowati, S dan Misgiyarta. 2009. Efektifitas Bakteri Asam Laktat (BAL) dalam Pembuatan Produk Fermentasi Berbasis Protein/Susu Nabati. Balai Penelitian Bioteknologi dan Sumber Daya Genetik Pertanian. Prosiding.
Widyaningrum, M. L., & Suhartiningsih. 2014. Pengaruh Penambahan Puree Bit (Beta vulgaris) terhadap Sifat Organoleptik Kerupuk. E-Journal Boga, 3(1), 233–238.
World Health Organization 2018 dalam Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2019. Buku Pedoman Manajemen Penyakit Tidak Menular. https://p2ptm.kemkes.go.id/
uploads/VHcrbkVobjRzUDN3UCs4eUJ0dVBndz09/2019/03/Buku_Pedoman_Manajemen_PTM.pdf. Diakses pada tanggal 18 Agustus 2023.
World Health Organization 2022 dalam Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2022. Laporan Kinerja 2022. https://p2p.kemkes.go.id/wp-content/uploads/2023/03/Laporan- Kinerja-Direktorat-Jenderal-P2P-Tahun- 2022.pdf. Diakses pada tanggal 2 Desember 2023.
Yunus, M, et al. Uji Organoleptik Produk Yogurt dengan Starter Bakteri Asam Laktat (BAL) Hasil Fermentasi Ubi Kayu Pada Proses Pembuatan Wikau Mambo. Jurnal Sains dan Teknologi Pangan, 2(3):554-561
Yuslianti, E. R. (2018). Pengantar radikal bebas dan antioksidan. Deepublish.
Zaheer K dan Akhtar M.H. 2017. An updated review of dietary isoflavone: nutrition, processing, bioavailability and impacts on human health. Critical Review in Food Science and Nutrition 57(6):1280-1293.
Published
2025-04-30
How to Cite
-, naura rahadatul aisy; SUWITA, I Komang; RAZAK, Maryam. Pengaruh Penambahan Yogurt dan Jeruk Nipis terhadap Aktivitas Antioksidan dan Mutu Organoleptik Jus Bit (Beta Vulgaris L.) untuk Penyakit tidak Menular. NUTRITURE JOURNAL, [S.l.], v. 4, n. 1, p. 166-175, apr. 2025. ISSN 2828-9552. Available at: <https://ojs.poltekkes-malang.ac.id/index.php/Nutriture/article/view/4744>. Date accessed: 03 may 2025. doi: https://doi.org/10.31290/nj.v4i1.4744.
Array ( )

Most read articles by the same author(s)