Kajian Miopia Pada Anak Usia Sekolah

KAJIAN MIOPIA PADA ANAK USIA SEKOLAH

  • Edi Yuswantoro Poltekkes Kemenkes Malang
  • Mimik Christiani
  • Yuyun Putri Mandasari

Abstract

Miopi merupakan kondisi objek yang jauh tidak dapat ditampilkan jelas pada retina. Tujuan penelitian mengetahui gambaran kejadian miopia pada anak usia sekolah di kabupaten Trenggalek.Miopi merupakan penyebab penurunan tajam penglihatan anak usia sekolah, penglihatan yang baik diperlukan dalam proses belajar mengajar. Informasi yang diterima otak 95% melalui panca indera penglihatan. Metode : Observasional menggunakan desain cross sectional. Subyek penelitian berjumlah 292 responden dengan tehnik Sampling Jenuh. Penelitian menggunakan kuesioner dilanjutkan pemeriksaan visus ,uji hipotesis menggunakan chi square. Hasil : Kejadian miopia 21,9%, 61% berjenis kelamin perempuan, 39% laki-laki, 79,7% ada riwayat genetik, 67% durasi melihat jarak dekat 5 sampai 10 jam dan 62,5% durasi melihat jarak jauh lebih dari 3 jam. Hasil uji hubungan faktor jenis kelamin dengan miopia didapatkan p value 0,003, riwayat genetik p value 0,000, durasi melihat jarak jauh p value 0,000. Simpulan dan saran : terdapat hubungan antara faktor jenis kelamin, riwayat genetik, durasi melihat dekat dan jauh dengan kejadian miopia anak usia sekolah. Pencegahan kejadian miopia perlu memperhatikan faktor-faktor tersebut.

References

Dep Keywords: Gender, Outdoor Activity, Close-Distance Activity, Genetic History, Myopia Kes. (2013). Riset.
Dirani M, L. T. (2009). Outdoor activity and myopia in Singapore teenage children. British Journal of Ophthalmology, 93(8):997–1000.
Fachrian. (2009). Prevalensi Kelainan Tajam Penglihatan pada Pelajar SD "X" Jatinegara Jawa Timur.
Inakawati, S., & Hartanto, W. (2003). Kelainan Refraksi Tak Terkoreksi Penuh di RSUP Dr. Kariadi Semarang periode 1 Januari 2002-31 Desember 2003. Media Medika Muda, 26-7.
Ip JM, R. K. (2017). Myopia and the Urban Environment : Findings in a Sample of 12-Year-Old Australian School Children. AND, 3858-63.
Karouta, R. A. (2015). Correlation between light levels and the development of deprivation myopia. IOVS, 56 (1), 229-309.
Kemenkes. (2013). Info Datin. Kemenkes RI. 16 p.
Kemenkes. (2014). Info DATIN : Situasi Gangguan Penglihatan dan Kebutaan. Jakarta.
Kistianti, F. (2008). Faktor risiko yang berhubungan dengan terjadinya cacat mata miopia Pada Mahasiswa. Jurnal UGM, 78-84.
Komariah, C., & Wahyu, A. N. (2014). Hubungan status refraksi , dengan kebiasaan membaca , aktivitas di depan komputer , dan status refraksi orang tua pada anak usia sekolah dasar. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 28(2):137–140.
Luensmann, & Jones. (2012). The Prevalence dan Impact of High Myopia. Pubmed, 38.
Rattana. (2014). Kelainan Refraksi Pada Anak di BLU RSU Prof. Dr. RD Kandou. ejoumal.unsrat.ac.id/index.php/eclinic/article/do.
Robert, K., Lisa, J., S, H., S, K., RJ, L., Friedman, et al. (2016). Refractive Error and Ethnicity in Children. 121.
Santik, Y. D., & Sofiani, A. (2016). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DERAJAT MIOPIA PADA REMAJA (STUDI DI SMA NEGERI 2 TEMANGGUNG KABUPATEN TEMANGGUNG). Unnes Journal of Public Health, 176-185.
Schmid, K. (2016.). Myopia Manual. http://www.myopia-manual.de/, 27-73 p.
Susan, V., & Robert, S. (2016). Increased Prevalence of Myopia in the United States Between 1971-1972 and 1999-2004. 127(12):1632–9.
Tiharyo, I., Gunawan, W., & Suhardjo. (2008). Pertambahan miopia Pada Anak Sekolah Dasar Daerah Perkotaan dan Pedesaan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Journal Oftalmologi Indonesia, 104-112.
Uzma Nazia, B. K. (2009 ). A comparative clinical survey of the prevalence of refractive errors and eye diseases in urban and rural school children. J Ophthalmol [Internet], 328-33.
Weissman, J. (2007). Environmental Factors and Progressive Myopia : A Global Health Problem.
WHO. (2007). Global Initiative for The Elimination Avoidable Blindness : action plan 2006-2011 Vision 2020 The Right Sight. Geneva: WHO.
Yu L, Z.-K. L.-R.-R.-T. (2011). Epidemiology, genetics and treatments for myopia . International journal of ophthalmology, 4(6):658–69.
Yuliatin, S. I. (2014). Ilmu Penyakit Mata Edisi Kelima. Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Published
2021-03-31
How to Cite
YUSWANTORO, Edi; CHRISTIANI, Mimik; MANDASARI, Yuyun Putri. Kajian Miopia Pada Anak Usia Sekolah. Jurnal Keperawatan Terapan, [S.l.], v. 7, n. 1, p. 1-6, mar. 2021. ISSN 2442-6873. Available at: <https://ojs.poltekkes-malang.ac.id/index.php/JKT/article/view/2131>. Date accessed: 26 apr. 2024. doi: https://doi.org/10.31290/jkt.v7i1.2131.