Hubungan Penggunaan Gadget Dengan Perkembangan Anak Prasekolah Usia 5-6 Tahun Di TK Dharma Wanita I Tempurejo
DOI:
https://doi.org/10.31290/majory.v5i2.3996Kata Kunci:
Anak Prasekolah, Gadget, PerkembanganAbstrak
Anak prasekolah memiliki fase tumbuh kembang yang sangat cepat. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap perkembangan anak yaitu bermain gadget. Pada zaman modern seperti saat ini, bermain gadget menjadi rutinitas. Survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia tahun 2020 menunjukkan 73,7% pengguna smartphone di Indonesia adalah anak prasekolah. Berdasarkan hasil studi pendahuluan kepada 5 ibu yang mempunyai anak prasekolah didapatkan anak menggunakan gadget >1 jam setiap harinya dan sudah pintar mengoperasikan gadget. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan penggunaan gadget dengan perkembangan anak prasekolah usia 5-6 tahun. Desain penelitian yang digunakan yaitu korelas dengan pendekatan cross-sectional. Responden sebanyak 33 anak usia 5-6 tahun di TK Dharma Wanita I Tempurejo dengan teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan uji rank spearman. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar penggunaan gadget dengan kategori sedang (>40-60 menit/hari) sebanyak 39,4%, sebagian besar perkembangan anak prasekolah usia 5-6 tahun dengan kategori normal sebanyak 81,8%, dan hasil analisis nilai p-value= 0,001<0,05 yang berarti ada hubungan penggunaan gadget dengan perkembangan anak prasekolah usia 5-6 tahun dengan nilai correlation coeffecient -0,568 menunjukkan terdapat hubungan negatif yang bermakna semakin tinggi intensitas penggunaan gadget maka perkembangan anak prasekolah akan menurun. Penggunaan gadget pada anak prasekolah tidak selalu berdampak buruk. Dengan hal ini, orang tua perlu mendampingi anak dalam bermain gadget. Orang tua harus memberikan batasan waktu yaitu dan memilih aplikasi untuk memberikan stimulasi kepada anak yang sesuai dengan usianya.



