EFEKTIFITAS METODE SEX EDUCATION TERHADAP SIKAP REMAJA

Penulis

  • Jinhan Nur Oktavia Poltekkes Kemenkes Malang
  • Herawati Mansur Poltekkes Kemenkes Malang
  • ita yuliani Poltekkes Kemenkes Malang

DOI:

https://doi.org/10.31290/jpk.v10i2.2389

Kata Kunci:

Edukasi Sex, Sikap Remaja, Seksual Bebas

Abstrak

Tingginya angka kejadian seks bebas yang diantaranya menyebabkan kehamilan tidak diinginkan, aborsi, penularan penyakit seksual, hingga tingginya angka kematian ibu dan anak disebabkan oleh kurangnya pengetahuan remaja tentang sex education. Metode yang digunakan adalah studi literatur. Pencarian sumber yang dilakukan sistematis menggunakan database elektronik yaitu googlescholar, researchgate, dan scienedirect. Langkah awal pencarian dengan memasukkan kata kunci sesuai dengan tema studi literatur dengan terbitan 5 tahun terakhir, kemudian jurnal disaring sesuai dengan tema. Penulis menemukan 16 jurnal yang sesuai dengan topik penelitian. Jurnal jurnal yang digunakan penulis sebagian besar menggunakan teknik analisis Chi Square. Kriteria responden yang digunakan adalah remaja yang dianalisis terkait sex education. Hasil dari penelitian adalah metode pemberian sex education akan efektif apabila diberikan sesuai dengan sasaran yang diinginkan. Metode sex education dengan sasaran kelompok besar akan lebih efektif dengan menggunakan ceramah maupun seminar, sedangkan sex education dengan sasaran kelompok kecil dapat menggunakan metode individual, bimbingan dan penyuluhan serta wawancara. Pemberian sex education kepada remaja diharapkan lebih ditekankan dan menggunakan metode yang benar, sehingga sikap remaja dapat lebih positif dan lebih baik.

 

 

 

Referensi

Ardela, M. P., Prabawati, N. G., dan Wati, L. R. (2020). Perbedaan Efektivitas Diskusi Kelompok dan Penyuluhan Pendidikan Seksual terhadap Perubahan Persepsi tentang Perilaku Seksual Siswi SMAN 1 Kandat Kabupaten Kediri. Journal for Quality in Women's Healt, 92-100.
Ardianti, I. (2020). Hubungan Seks Edukasi dengan Perilaku Seksual pada Remaja. Ilmu Kesehatan MAKIA.
Ariani, A. P. (2014). Aplikasi Metodologi Penelitian Kebidanan dan Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta: Nuha Medika.
Azwar, S. (2012). Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Dakosta, M., Mudayatiningsih, S., dan Dewi, N. (2018). Pengaruh Pendidikan tentang Kesehatan Seksualitas terhadap Sikap Remaja di RT 06 RW 05 Kelurahan Tlogomas Kecamatan Lowokwaru Malang. Nursing News.
Faswita, W., & Suarni, L. (2018). Hubungan Pendidikan Seks dengan Perilaku Seksual pada Remaja Putri di SMA aNegeri 4 Binjai Tahun 2017. JUMANTIK.
Fitriyah. (2016). Penerapan Layanan Informasi dengan Menggunakan Buku Panduan Pendidikan Seks Untuk Meningkatkan Pemahamanan Siswa Terhadap Perilaku Seksual Menyimpang di Kelas VII B SMP Kartini Suranaya. Bimbingan dan Konseling Ar-Rahman.
French, K. (2015). Kesehatan Seksual. Jakarta: Bumi Medika.
Irmayanti, N., dan Zuroida, A. (2019). Pengembangan Model Pengetahuan Perilaku Seks Melalui Seks Education untuk Siswa SMA. Journal of Urban Sociology.
Kumalasari, I., dan Andhyantoro, I. (2012). Kesehatan Reproduksi untuk Mahasiswa Kebidanan dan Keperawatan. Jakarta Selatan: Salemba Medika.
Lutfi, L., dan Suryati. (2019). Pendidikan Kesehatan Meningkatkan Pengetahuan Remaja tentang Seksualitas. Keperawatan Respati Yogyakarta, 654-658.
Marmi. (2013). Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Martini, dan Mawardi, I. (2017). Implementasi Metode Pendidikan Seks Untuk Aanak Dalam Keluarga (Perspektif Pendidikan Islam). TARBIYATUNA.
Muarifah, A., Soesilo, T. D., dan Tagela, U. (2019). Hubungan Pengetahuan tentang Pendidikan Seks dengan Perilaku Seksual Remaja. Journal for Lesson and Learning Studies.
Mukhtar, M., Setiawati, H. E., dan Norlena, H. (2016). HUbungan Pendidikan Seks yang Diberikan oleh Orang Tua aatau Guru dengan Aktivitas Seks yang Dilakukan Remaja di SMPN 22 Kota Banjarmasin. Jurnal Kesehatan.
Ngalimun. (2017). Strategi Pendidikan. Yogyakarta: Penerbit Parama Ilmu.
Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nursalam, dan Efendi, F. (2008). Pendidikan dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Nuryadin. (2016). Pendidikan Reproduksi (Seks) Pada Remaja; Perspektif Pendidikan Islam. Studi Agama dan Masyarakat .
Pablo Vallejo and Medina. (2020). A text mining approach for adapting a school-based sexual health promotion program in Colombia. Preventive Medicine Reports.
Rinta, L. (2015). Pendidikan Seksual dalam Membentuk Perilaku Seksual Positif pada Remaja dan Implikasinya terhadap Ketahanan Psikologi Remaja. Jurnal Ketahanan Nasional, 163-174.
Rohan, H. H., dan Siyoto, H. S. (2015). Buku Ajar: Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta: Nuha Medika.
Solang, S. D., Losu, N., dan Tando, N. M. (2016). Promosi Kesehatan. Bogor: Penerbit In Media.
Stefanus M. Marbun, K. S. (2019). Pendidikan Seks pada Remaja. FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika, 325-343.
Suiraoka, I. P., dan Supariasa, I. D. (2012). Media Pendidikan Kesehatan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Tim Penulis Poltekkes Depkes Jakarta I. (2010). Kesehatan Remaja Problem dan Solusinya. Jakarta: Salemba Medika.
Tridayani, N. (2018). Pengaruh Pendidikan Seks Terhadap Perilaku SEksual Peserta DIDIK SMA Negeri 8 Cirebon (Perspektif Psikologi Pnedidikan Islam). OASIS : Jurnal Ilmiah Kajian Islam .
Triyani, dan Rasyidah. (2018). Pendidikan Seks dalam Keluarga (Studi Komunikasi Interpersonal Orang Tua dan Remaja dalam Mencegah Perilaku Seks Pra Nikah di Kecamatan Darul Makmur Kabupaten Nagan Raya). Jurnal Mahasiswa FISIP Unsyiah, 7019-733.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2021-10-27

Cara Mengutip

Oktavia, J. N., Mansur, H., & yuliani, ita. (2021). EFEKTIFITAS METODE SEX EDUCATION TERHADAP SIKAP REMAJA. Jurnal Pendidikan Kesehatan (e-Journal), 10(2), 141–151. https://doi.org/10.31290/jpk.v10i2.2389

Terbitan

Bagian

Original Research

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama