Hubungan Pengetahuan tentang HIV/AIDS dengan Perilaku Seksual Pranikah pada Remaja di Kampung Putali
Keywords:
HIV/AIDS, Pengetahuan, Perilaku Seksual Pranikah, RemajaAbstract
Masa remaja adalah masa di mana perilaku kaum remaja ingin mencoba hal-hal baru bahkan yang didorong oleh rangsangan seksual. Pentingnya mengetahui perubahan fisik masing-masing remaja agar mereka tidak terjerumus dalam hubungan seks pranikah dengan segala akibatnya. Dari segi kesehatan reproduksi, perilaku ingin mencoba dalam bidang seks sangatlah rawan karena dapat mengakibatkan dampak buruk yang merugikan masa depan, terutama remaja perempuan. Akibatnya bagi remaja akan menambah risiko tertular penyakit menular seksual seperti, gonorea, sifilis, herpes simpleks (genitalis), clamidia, kondiloma akuminata, dan HIV/AIDS. Dengan pengetahuan yang memadai tentang perubahan fisik, dan akibat melakukan seks pranikah, para remaja diharapkan mampu memelihara kesehatan dirinya agar dapat memasuki masa kehidupan berkeluarga dengan reproduksi yang sehat. Pengetahuan tentang HIV/AIDS yang komprehensi dapat membantu remaja agar memahami dan menyadari seberapa berbahayanya HIV/AIDS, sehingga remaja bisa memiliki sikap dan perilaku yang sehat untuk menghindari HIV/AIDS. Apabila pengetahuan remaja tentang HIV/AIDS rendah, maka yang beredar dikalangan remaja adalah informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, termasuk mitos-mitos yang menyesatkan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang HIV/AIDS dengan perilaku seksual pranikah pada remaja. Jenis penelitian ini menggunakan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik probability sampling dengan teknik random sampling, dengan jumlah sampel 43 orang. Uji analisis hasil menggunakan uji chi-square. Hasil peneltian yang diperoleh tidak ada hubungan perilaku seksual pranikah remaja dengan pengetahuan HIV/AIDS di kampung Putali Wilayah Kerja Puskesmas Ebungfauw dengan nilai p- value 0,254.
